Myspace Layoutshttp://s1098.photobucket.com/albums/g369/roygandasimbolon/?action=view¤t=2656161rh1t3ojaym-1.gif -->
BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Kamis, 24 Februari 2011

BERKAS PENTING SAYA

Kalau mau melihat data pribadi saya silakan klik DISINI

Minggu, 06 Februari 2011

Daftar Gubernur Sumatera Utara 

Pembuat

By: Roganda Simbolon












Berikut ini adalah daftar gubernur provinsi Sumatera Utara :
No.
Foto
Nama
Dari
Sampai
1.

18 Juni 1948
1 Desember 1948
2.

1 Desember 1948
31 Januari 1950
3.

14 Agustus 1950
25 Januari 1951
4.

25 Januari 1951
23 Oktober 1953
5.

23 Oktober 1953
12 Maret 1956
6.

18 Maret 1956
1 April 1960
7.

1 April 1960
5 April 1963
8.

8 April 1963
15 Juli 1963
9.

15 Juli 1963
16 November 1965
10.



16 November 1965
31 Maret 1967
11.

31 Maret 1967
12 Juni 1978
12.

12 Juni 1978
13 Juni 1983
13.
13 Juni 1983
13 Juni 1988
14.
13 Juni 1988
15 Juni 1998
15.

15 Juni 1998
5 September 2005[1]
16.

10 Maret 2006[2]
16 Juni 2008
17.

16 Juni 2008
sekarang

IPS DASAR

TEACHER 

Tema-tema IPS SD yang Perlu Mendapat Perhatian 

Secara gradual, di bawah ini akan diungkapkan beberapa tema IPS SD yang perlu mendapat perhatian kita bersama, antara lain : 

(1) IPS SD sebagai Pendidikan Nilai (value education), yakni : 
· Mendidikkan nilai-nilai yang baik yang merupakan norma-norma keluarga dan masyarakat; 
· Memberikan klarifikasi nilai-nilai yang sudah dimiliki siswa; 
· Nilai-nilai inti/utama (core values) seperti menghormati hak-hak perorangan, kesetaraan, etos kerja, dan martabat manusia (the dignity of man and work) sebagai upaya membangun kelas yang demokratis. 

(2) IPS SD sebagai Pendidikan Multikultural (multicultural eduacation), yakni 
· Mendidik siswa bahwa perbedaan itu wajar; 
· Menghormati perbedaan etnik, budaya, agama, yang menjadikan kekayaan budaya bangsa; 
· Persamaan dan keadilan dalam perlakuan terhadap kelompok etnik atau minoritas. 

(3) IPS SD sebagai Pendidikan Global (global education), yakni : 
· Mendidik siswa akan kebhinekaan bangsa, budaya, dan peradaban di dunia; 
· Menanamkan kesadaran ketergantungan antar bangsa; 
· Menanamkan kesadaran semakin terbukanya komunikasi dan transportasi antar bangsa di dunia; 
· Mengurangi kemiskinan, kebodohan dan perusakan lingkungan. 


Metode Pembelajaran IPS SD 

Sesuai dengan karakteristik anak dan IPS SD, maka metode ekspositori akan menyebabkan siswa bersikap pasif, dan menurunkan derajat IPS menjadi pelajaran hafalan yang membosankan. Guru yang bersikap memonopoli peran sebagai sumber informasi, selayaknya meningkatkan kinerjanya dengan metode pembelajaran yang bervariasi, seperti menyajikan cooperative learning model, role playing, membaca sajak, buku (novel), atau surat kabar/majalah/jurnal agar siswa diikutsertakan dalam aktivitas akademik. Tentu saja guru harus menimba ilmunya dan melatih keterampilannya, agar ia mampu menyajikan pembelajaran IPS SD dengan menarik.

MATEMATIKA

Rumus Matematika SD Kelas 5: Mudah dan Cepat

 “rumus matematika SD kelas 5.”
Ada apa dengan rumus matematika SD kelas 5?
Tampaknya banyak persoalan untuk kelas 5 SD. Berikut adalah beberapa saran ROGANDA SIMBOLON untuK membantu anak-anak belajar rumus matematika kelas 5 SD.
1. Gunakan nalar untuk menghitung FPB KPK.
Meski terdapat banyak metode menghitung FPB KPK seperti pohon faktor atau metode sisir atau metode tegak lurus dari ROGANDA SIMBOLON, pemahaman nalar adalah yang terpenting.
Contoh tentukan KPK dari: 12, 30, 40
Langsung saja jawabannya dengan nalar adalah 120. Karena 120 dapat dibagi oleh 12, 30, atau pun 40. (Selesai).
2. Hitung cepat pecahan campuran.
Pisahkan bilangan bulat dengan bilangan pecahannya. (Jangan disatukan dulu).
17 1/2 +12 1/3
17 + 12 = 29
1/2 + 1/3 = 5/6
Jadi, 29 5/6

3. Perbandingan aljabar sederhana.
Contoh:
Perbandingan banyaknya pohon jambu dan pohon mangga adalah 3 : 5. Jika pohon jambu adalah 51 pohon maka banyaknya pohon mangga adalah….
Jawab:
3a : 5a
51 : ???
85.
Betul, banyaknya pohon mangga adalah 85 pohon.
Bagaimana menurut Anda?
Salam hangat… 

Selasa, 01 Februari 2011

Panca Indra Manusia


5 Lima Alat Indera Manusia :

Mata, Hidung, Telinga, Lidah & Kulit (Panca Indera)

Manusia membutuhkan informasi berupa rangsangan dari lingkungan luar sekitar untuk dapat menjalani hidupnya dengan baik. Agar rangsangan yang berasal dari luar tubuh dapat ditangkap dibutuhkan alat-alat tubuh tertentu yang bernama indera. Kelima alat indera itu adalah mata, hidung, telinga / kuping, kulit dan lidah.
Setiap orang normalnya memiliki lima / panca indera yang berfungsi dengan baik untuk menangkap rangsangan sehingga dapat memberikan respon sesuai dengan keinginan atau sesuai dengan insting kita. Orang yang cacat indra masih bisa hidup namun tidak akan bisa menikmati hidup layaknya manusia normal.
Indera Manusia ada lima sehingga disebut panca indera disertai arti definisi / pengertian, yaitu :
1. Indera Penglihatan / Penglihat = Mata
Mata adalah indera yang digunakan untuk melihat lingkungan sekitarnya dalam bentuk gambar sehingga mampu dengan mengenali benda-benda yang ada di sekitarnya dengan cepat. Jumlah mata manusia ada dua buah yang bekerja saling menunjang satu sama lain. Orang yang tidak memiliki mata disebut buta sehingga butuh bantuan tongkat, anjing pemandu, dll untuk kemudahan dalam mengenali lingkungan sekitar dan juga untuk bergerak.
2. Indera Penciuman / Pencium = Hidung
Hidung adalah indera yang kita gunakan untuk mengenali lingkungan sekitar atau sesuatu dari aroma yang dihasilkan. Kita mampu dengan mudah mengenali makanan yang sudah busuk dengan yang masih segar dengan mudah hanya dengan mencium aroma makanan tersebut. Di dalam hidung kita terdapat banyak sel kemoreseptor untuk mengenali bau.
3. Indera Pengecap = Lidah
Lidah adalah alat indera yang berfungsi untuk merasakan rangsangan rasa dari benda-benda yang masuk ke dalam mulut kita. Lidah dapat merespon berbagai jenis dan macam rasa seperti rasa manis, rasa pahit, rasa asam dan rasa asin. Kita dapat menikmati makanan dan minuman karena adanya indra pengecap ini. Bagian lidah yang depan berguna untuk merasakan rasa asin, bagian yang sebelah samping untuk rasa asam, bagian tepi depan berfungsi untuk merasakan rasa manis dan bagian lidah yang belakang untuk rasa pait.
4. Indera Pendengaran / Pendengar = Telinga / Kuping
Telinga adalah alat indra yang memiliki fungsi untuk mendengar suara yang ada di sekitar kita sehingga kita dapat mengetahui / mengidentifikasi apa yang terjadi di sekitar kita tanpa harus melihatnya dengan mata kepala kita sendiri. Orang yang tidak bisa mendengar disebut tuli. Telinga kita terdiri atas tiga bagian yaitu bagian luar, bagian tengah dan bagian dalam.
5. Indera Peraba = Kulit
Kulit adalah alat indera kita yang mampu menerima rangsangan temperatur suhu, sentuhan, rasa sakit, tekanan, tekstur, dan lain sebagainya. Pada kulit terdapat reseptor yang merupakan percabangan dendrit dari neuron sensorik yang banyak terdapat di sekitar ujung jari, ujung lidah, dahi, dll.
Apabila dibagi ke dalam kelompok alat indera, maka dapat kita bagi ke dalam tiga grup kelompok, yakni :
1. Kemoreseptor
Kemoreseptor adalah alat indera yang merespon terhadap rangsangan zat kimia yaitu indra pembau (idung) dan indra pengecap (lidah).
2. Mekanoreseptor
Mekanoreseptor adalah alat indera yang merespon terhadap rangsangan gaya berat, tegangan suara dan tekanan yakni indra peraba (kulit) dan indra pendengaran (kuping).
3. Photoreseptor / Fotoreseptor
Photoreseptor adalah alat indera yang merespon terhadap rangsangan cahaya seperti indra penglihatan atau mata.
Alat indra kita merupakan aset terpenting tubuh kita oleh sebab itu jagalah kesehatan alat indera kita agar tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

Tata Surya

PENGERTIAN TATA SURYA
PENGERTIAN TATA SURYA
Tata surya terdiri dari sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang yang mengelilinginya. Objek-objek tersebut termasuk sembilan buah planet yang sudah diketahui dengan orbit berbentuk elips, meteor, asteroid, komet, planet-planet kerdil/katai, dan satelit-satelit alami.
MATAHARI
• Matahari merupakan bintang terdekat dengan Bumi yang menjadi pusat dari tata surya.
• Jarak antara Bumi dan Matahari adalah 150 juta kilometer atau 1 SA.
• Zat penyusun matahari berupa gas, dengan komposisi: hydrogen (75%), helium (20%), dan unsur lain (2%).
• Suhu permukaan Matahari 6000 derajat Celsius dan bagian inti mencapai 15 juta derajat Celsius.
• Matahari berotasi 25,04 hari dan mempunyai gravitasi 27,9 kali gravitasi Bumi.
• Massa Matahari adalah 333.000 kali massa Bumi.
• Matahari dibagi menjadi 3 bagian:
o Inti Matahari. Di bagian ini terjadi reaksi nuklir(pengubahan hydrogen menjadi helium dan energi). Suhunya mencapai 15 juta Kelvin.
o Bola Matahari/fotosfer
o Atmosfer Matahari(terdidi dari kromosfer dan korona).
• Lapisan kulit Matahari dibagi menjadi 3,yaitu:
• Fotosfer
o Kedalamannya 500 Km
o Suhu fotosfer 6.000 Kelvin dan berkurang menjadi 4.500 Kelvin pada fotosfer bagian luar.
• Kromosfer
o Lapisan kromosfer menjulang 12.000 Km di atas fotosfer dan memiliki tebal kira-kira 2.400 Km.
o • Suhu kromosfer bagian atasnya 10.000 Kelvin.
• Korona(atmosfer Matahari bagian luar)
o Suhu korona bagian luar mencapai 2 juta Kelvin.


PLANET
Planet adalah suatu benda gelap yang mengorbit sebuah bintang(Matahari).
Pengelompokan planet:
• Berdasarkan dijadikannya Bumi sebagai pembatas;
1. Planet Inferor,yaitu planet yang orbitnya di dalam orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet inferior adalah Merkurius dan Venus.
2. Planet Superior,yaitu planet yang orbitnya berada di luar orbit Bumi mengitari Matahari.Planet yang termasuk planet superior adalah Mars, Yupiter, Saturnus ,Uranus, Neptunus, dan Pluto.
• Berdasarkan dijadikannya lintasan asteroid sebagai pembatas;
1. Planet Dalam,yaitu planet yang orbinya di sebelah dalam lintasan asteroid.Yang tergolong planet dalam adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
2. Planet Luar,yaitu planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid.Anggota planet luar adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.
• Berdaarkan ukuran dan komposisi bahan penyusunnya;
1. Planet Terestrial/Kebumian,yaitu planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya (batuan) mirip dengan Bumi.Yang termask planet terrestrial adalah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
2. Planet Jovian/Raksasa,yaitu planet yang sangat besar dan komposisi penyusunnya mirip Yupiter(terdiri dari sebagian besar es dan gas hydrogen).Yang tergolong dalam planet Jovian adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
• Hukum Gerakan Planet:
1. Hukum I Kepler:”Orbit(lintasan dalam mengitari Matahari) planet berbentuk elips dengan Matahari berada pada salah satu titik apinya.
2. Hukum II Kepler:”Garis hubung planet-Matahari akan menyapu daerah yang sama luasnya dalam selang waktu yang sama.
3. Hukum III Kepler:”Jarak rata-rata planet ke Matahari pangkat tiga dibagi periode sideris kuadrat merupakan bilangan konstan” atau “Pangkat dua kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak planet ke Matahari.
ini daftar-daftar planet sampai saat ini.